Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Malang memanfaatkan perkembangan teknologi dalam menjalankan tugasnya. Kali ini BNN menggandeng para netizen yaitu dari Kampus STIMATA dan beberapa wartawan media massa online untuk mengikuti Forum Komunikasi Anti Narkoba Berbasis Media Online bagi Netizen di Wilayah Kabupaten Malang, Rabu (12/12). BNN Kabupaten Malang juga mengundang Ketua STIMATA, Dr. Tubagus M. Akhriza, S.Si. MMSI sebagai nara sumber di acara ini.
Dalam sambutan di pembukaan acara, Kepala BNN Kabupaten Malang, Letkol (Laut) H. Agus Musrichin menyampaikan, pihaknya mengajak para netizen yang mayoritas kalangan mahasiswa untuk ikut dalam kegiatan kampanye Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). “Diharapkan untuk para pengguna media sosial dapat ikut berpartisipasi, berbagi dan menciptakan isi meliputi blog jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual untuk bisa mendukung interaksi sosial dengan menggunakan tehnologi berbasis web atau sosial media seperti, Facebook, Myspace, dan Twitter yang mengubah komunikasi menjadi dialog interaktif,” ungkapnya.
Fenomena ini juga disetujui oleh Dr. Akhriza yang menjelaskan alasan mengapa Netizen perlu dilibatkan. Pengguna internet penetrasinya mencapai 54,68 % dari total penduduk Indonesia (Data APJII 2017). Pertumbuhannya juga sedemikian cepat yaitu mencapai 143,26 juta (2017) dengan komposisi usia generasi muda (usia mahasiswa) mencapai 49,52%,” ucap Ketua STIMATA yang akrab dipanggil Riza itu. Selain itu, jika dilihat berdasarkan tingkat pendidikan terakhir yakni mahasiswa S1 dan seterusnya penetrasi pengguna internet mencapai 88,24%.
Selain angka statistik di atas, menurut Riza, dilibatkannya netizen dalam kampannye P4GN ini juga karena mempertimbangkan alasan lainnya yaitu :
– Netizen sanggup membawa dan memberi pengaruh positif ke sesama warga net (netizen),
– Mereka biasanya memiliki atau menjadi anggota grup/komunitas yang dapat menjadi wadah kampanye P4GN
– Memiliki followers, dan
– Beberapa netizen memikiki passion dan keseriusan di suatu bidang atau permasalahan yang ada di masyarakat.
Kegiatan ini diharapkan membangkitkan empaty para netizen atas masalah P4GN yang mereka lihat dan rasakan di sekitar mereka. “Dengan menciptakan empaty itu maka diharapkan muncul relawan-relawan dari para nitizen dalam mengkampanyekan P4GN ini. Kami memang melihat selama ini peranan Netizen dari kalangan mahasiswa memang belum terlihat secara signifikan. Semoga setelah ini hal itu akan muncul sehingga jejaring relawan P4GN dapat makin berkembang dan saling berkomunikasi,” lanjutnya.
Peran nyata para Netizen yang hadir pada saat itu langsung ditantang melalui pembuatan video pendek bertemakan P4GN berdurasi max. 120 detik. Tantangan tersebut sontak membuat seru pada pertemuan kali ini. Peserta dibagi empat kelompok dan video yang dihasilkan wajib diunggah di Instagram anggota kelompok. Peserta juga wajib mem-follow dan menyebutkan IG BNN Kab Malang yaitu @lensa_bnnkabmlg dan IG kampus STIMATA yaitu @Kampus_Stimata bersama dengan video yang diunggah. Video tersebut kemudian diberikan penilaian oleh Kepala BNN Kab. Malang, dan kepada semua kelompok pada akhirnya diberikan kenang-kenangan dari BNN Kab. Malang.
Acara kali ini mampu memberikan kesan yang tidak menegangkan dan sekaligus mengubah pandangan para netizen bahwa program BNN ini sangat lah penting untuk didukung dan dilaksanakan secara berkelanjutan.
