Mahasiswa STIMATA yang notabenenya adalah kampus teknologi informasi, tidak selalu bergelut dalam bidang yang berhubungan dengan teknologi informasi. Kampus STIMATA selalu mendukung setiap bakat dan minat mahasiswanya, termasuk minat terhadap Bahasa Inggris. Menurut Ketua STIMATA, Dr. Tubagus M. Akhriza, S.Si., MMSI, “Agar kita bisa berprestasi dalam level internasional, maka kita harus bisa menguasai bahasa inggris.”
Mahasiswa STIMATA yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) English Club dipercaya oleh Kopertis Wilayah 7 Jawa Timur untuk mengikuti National University Debating Championship (NUDC) tahun 2016. Lomba debat bahasa inggris ini sangat populer dan tersohor di kalangan perguruan tinggi baik perguruan tinggi negeri maupun perguruan tinggi swasta di jawa timur. Setiap tahun Kopertis Wilayah 7 harus menyeleksi puluhan peserta yang terbatas hanya 32 tim saja yang lolos untuk mengikuti National University Debating Championship (NUDC).
Berpartisipasinya mahasiswa STIMATA dalam National University Debating Championship (NUDC) yang berlangsung pada tanggal 29 April s.d. 1 Mei 2016 di Hotel Pelangi Malang, menjadi kebanggaan bagi Kampus STIMATA. Sekalipun bukan dari perguruan tinggi yang memiliki jurusan atau program studi bahasa inggris, namun mahasiswa STIMATA mampu berkompetisi dengan mahasiswa dari perguruan tinggi lainnya.”Mereka sangat senang dan bersemangat, mereka berlatih setiap minggunya, Ini keikutsertaan pertama kali bagi mereka, semoga bisa menjadi pengalaman bagi mereka di tahun depan,” ujar pembina English Club, Dinny Wahyu WIdarti, S.Kom., MMSI.
Anggota English Club terdiri dari Rionaldi Simamora dan Nuriadin Hidayat sebagai Debaters, serta Santi Dwi Ratnasari sebagai Adjudicator. Mereka mampu berada di peringkat 3 pada salah satu sesi debat. Sekalipun pada penilaian akhir, mereka hanya berada di peringkat 22 dari 32 tim, namun prestasi ini sudah mengembirakan bagi kampus STIMATA, karena mahasiswa Kampus STIMATA dapat “berbicara” di perlombaan bergengsi sekalipun tidak ada hubungannya dengan teknologi informasi.